Serumu Saat Ku Pingsan
Sudah,
Sudahhi gelisahmu.
Ini bukan waktumu meraung kesakitan.
Tapi waktu meraung berlawanan.
Waktumu hilang terbuang,
Janjimu hilang berterbangan.
lihatlah hijau tanahmu..
Kini menggersang tiada berimbang.
Lihatlah Air sungaimu..
Kini tak tak lagi jernih membayang.
Tapi kau masih dalam puruk seperti orang gila tak bertuhan.
Sudah!!
Sudahi saja ..
Waktu tak akan menunggumu,
Waktu pasti akan membiarkanmu.
Meninggalkanmu dalam duka yang berpanjangan.
Sudah!!
Sudahi saja!!
Bangkit berlawan!!
Atau terpuruk engkau tertinggal!!
Tanahmu, Airmu, Gunungmu, lautmu...
Tercengkeram.
Jangan pula hati dan jiwamu!!
Wonder Land, di tepian gerimis.. menangis!
(teruntuk sahabat2 sejatiku yang tak lelah membangunkanku, thanks for all the spirits and all the loves you put on me)
Hongkong, 10 Oktober 2011
0 comments :
Setia Di Garis Massa
Contact Form
TERHANGAT
-
Cerpen pramoedya ananta toer Ada sidikjari, tapi jarang disebut tentang sidikwajah. Dan tailalat tak lain dari bagian sidikmuka....
-
JARINGAN BMI-HK CABUT UUPPTKILN NO. 39/2004 C/o APMM, G/F, No. 4 Jordan Road, Kowloon, Hong Kong SAR Fax: 27354559 “DESAK PEMERIN...
-
Demi menyajikan konten yang bermanfaat aku sangat membutuhkan kritik dan saran dari para pembaca sekalian. Aku lagi belajar tentang WebB...
-
Ingin ada disampingmu. Menikmati pagi, Menikmati gerimis. Sengaja akan ku hidangkan, Secangkir kopi bermanis madu. A...
-

Post a Comment
Mari Kita berdiskusi, apa pendapatmu. Ditunggu komentarnya kawan